Dikenal Pemberani Tokoh Tokoh Dunia Ini Punya Fobia Unik

Sebagai figur publik, dalam hal ini pemimpin Negara, mempunyai sifat pemberani sudah menjadi keharusan semoga tak gentar untuk menghadapi aneka macam ancaman. Sifat pemberani itu memang dimiliki oleh beberapa tokoh sejarah dunia. Namun, di balik sifat pemberaninya itu, ternyata mereka mempunyai phobia atau rasa ketakutan berlebih pada sesuatu. Berikut ini ialah beberapa pemimpin dunia yang mempunyai fobia unik versi anehdidunia.com

Franklin D. Roosevelt

Franklin D. Roosevelt merupakan Presiden Amerika Serikat ke-32, yang memerintah pada tahun 1933 hingga tahun 1945. Tak perlu waktu usang baginya untuk sanggup mengambil hati rakyat Amerika Serikat, alasannya ialah ia terbukti cakap dalam mimpin. Tak heran, kalau ia hingga menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat sebanyak 4 kali. Kata-katanya yang paling populer ialah “Satu-satunya yang harus kita takuti ialah rasa takut itu sendiri.”

Namun, sesudah ditelusuri, ternyata Roosevelt punya rasa takut lain selain rasa takutnya sendiri, yaitu fobia terhadap api. Fobianya terhadap api ini mungkin berasa dari pengalamannya yang mengerikan saat masih kecil. Roosevelt kecil pernah menyaksikan secara pribadi bibinya yang berjulukan Laura terbakar di seluruh tubuhnya alasannya ialah terkena tumpahan alkohol lampu. Sahabat anehdidunia.com ketakutannya pada api pun semakin bertambah saat kakinya lumpuh pada tahun 1920-an. Karena tak sanggup bergerak, ia khawatir kalau nantinya ia tak sanggup menyelamatkan diri saat terjadi kebakaran. Bahkan saat menjabat sebagai presiden, ia menolak untuk mengunci pintu kamarnya semoga lebih gampang untuk lari saat kebakaran. Bisa dibilang rasa takutnya pada api melebihi rasa takutnya akan pembunuhan yang mengincar dirinya. Uniknya, saat Natal bersama keluarganya, Roosevelt bersikeras untuk mendekorasi pohon Natalnya dengan lilin, bukan dengan lampu listrik.

Genghis Khan

Genghis Khan (dieja juga dengan goresan pena Jenghis Khan), merupakan orang yang berjasa menyatukan bangsa Mongolia, dan juga menjadi pendiri Kekaisaran Mongolia. Dia dikenal sebagai ketua militer yang tangguh. Hal itu terlihat dari ia yang berhasil menaklukkan beberapa wilayah, ibarat wilayah Tiongkok bahkan hingga ke Persia. Dia dianggap mempunyai wilayah kekuasan Mongolia terluas dalam sejarah manusia.

Ada kelebihan, ada juga kekurangan. Meskipun berjiwa pemberani dan tangguh, berdasarkan beberapa legenda dan beberapa kalimat dalam buku biografi Secret History of the Mongols, Genghis Khan mempunyai 3 hal yang menjadi sumber ketakutannya, yaitu ibunya, istrinya, dan anjing. Ya, Genghis Khan atau yang dulunya berjulukan Temujin, ternyata takut pada anjing. Namun, ketakutannya itu bukan tanpa alasan. Dia takut pada anjing ras Mongolia, yang memang berbadan besar, dan suka menyerang manusia. Bahkan, anjing Mongol juga tanpa ragu untuk menyerang insan bahkan saat insan itu sedang menaiki kuda atau unta.

Kim Jong-II

Pemimpin Korea Utara semenjak tahun 1994 ini ialah ayah dari pemimpin Korea Utara saat ini, Kim Jong-Un. Kim Jong-Il wafat pada tahun 2011 lalu. Meski telah wafat, Kim Jong-Il selalu diingat oleh warganya berkat jasa-jasanya. Kim Jong-Il dikenal sebagai sosok yang selalu bekerja keras tanpa istirahat demi kesejahteraan rakyatnya. Dia juga dikenal sebagai sosok pemimpin yang sederhana.

Sebagai seorang pemimpin negara, tentu menjadi agenda biasa kalau harus bepergian ke luar negeri. Begitu pula dengan Kim Jong-Il. Bedanya, saat bepergian ke luar negeri, ia tak mau memakai pesawat, namun hanya ingin memakai kereta yang sudah didesain khusus semoga kondusif untuk dipakai. Ya, pemimpin Korea Utara ini takut untuk terbang, sama dengan ayahnya, Kim Il Sung. Hal itu dikarenakan ia tak percaya dengan beberapa maskapai penerbangan yang kerap mengalami kecelakaan. Sahabat anehdidunia.com penyebab lainnya ialah Kim Jong-Il pernah mengalami kecelakaan helikopter pada tahun 1976, menimbulkan luka serius dan juga stress berat psikologis padanya.

Rasa takutnya akan terbang ini ternyata tak menurun ke anaknya, Kim Jong-Un yang kini berkuasa di Korea Utara. Terlihat dalam beberapa foto ia terlihat senyum sembari turun dari pesawat, bahkan berada di dalam kokpit pesawat tanpa terlihat takut atau cemas.

Muammar Gaddafi

Muammar Gaddafi ialah penguasa Libya dari tahun 1942 hingga 2011. Dia menjadi penguasa Libya pada usia relatif muda, yaitu 27 tahun. Setelah menjadi penguasa selama beberapa waktu, kediktatorannya mulai muncul. Orang-orang di pemerintah semua ialah kerabat erat Gaddafi, selain itu praktik korupsi juga menimbulkan rakyatnya miskin. Akhirnya pemerintahannya pun digulingkan pada tahun 2011, bersamaan dengan kabar kematiannya.

Meski merupakan pemimpin diktator yang kejam dan tak kenal takut, namun Muammar Gaddafi juga mempunyai fobia yang serupa dengan Kim Jong-Il di atas, yaitu takut akan penerbangan panjang, dan juga takut ketinggian. Sahabat anehdidunia.com ia sangat takut untuk berada di dalam penerbangan selama lebih dari 8 jam yang melewati lautan terbuka. Hal itu menciptakan pusing staf-stafnya untuk mencarikan rute alternatif kalau ingin bepergian ke luar negeri. Selain itu, berdasarkan duta besar Amerika Serikat untuk Libya, Gene A. Cretz , kalau menginap di hotel, Muammar Gaddafi lebih menentukan untuk menginap di lantai satu. Dia juga menyebutkan bahwa Gaddafi tak sanggup menaiki tangga lebih dari 35 anak tangga.

Winston Churchill

Winston Churchill, atau nama lengkapnya Sir Winston Leonard Spencer-Churchill, merupakan seorang politisi asal Inggris, dan pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Britania Raya pada kala Perang Dunia II. Kata-kata pertamanya sebagai Perdana Menteri yang paling populer ialah “Saya tidak mempunyai apa-apa untuk ditawarkan kecuali darah, kerja kuat, air mata, dan peluh.” Kata-katanya itu merupakan sumber ilham bagi pihak Britania yang saat itu berada dalam tekanan.

Meski mempunyai kata-kata inspiratif, ternyata Winston Churchill sebelumnya pernah punya ketakutan berlebih untuk berbicara di depan orang banyak. Pada usia 29 tahun, ia diberikan kesempatan untuk berpidato di Dewan Rakyat Inggris. Namun, ia hanya membisu terpaku selama 3 menit di atas mimbar, hingga kesudahannya kembali duduk dengan keringat di seluruh wajahnya. Sejak saat itu, ia pun bersumpah tak akan mengalami hal serupa lagi di masa depan. Winston Churchill pun mulai berlatih untuk berbicara di depan orang banyak dan mempersiapkan segalanya seminggu sebelum ia pidato. Pada akhirnya, Winston Churchill berhasil mengalahkan rasa takutnya itu, dan sukses menjadi salah pembicara yang paling handal sepanjang masa meskipun berada di depan publik.

Adolf Hitler

Siapa yang tak mengenal sosok satu ini? Adolf Hitler ialah seorang politisi asal Jerman, dan kesudahannya menjadi diktator Nazi Jerman pada tahun 1934 hingga 1945. Namanya sanggup dibilang paling sering disebut pada masa Perang Dunia II, alasannya ialah dianggap sebagai musuh utama oleh pihak yang bertentangan dengannya. Pria yang mempunyai bentuk kumis ikonik ini pada kesudahannya harus mendapatkan kekalahan, dan rezimnya pun runtuh. Saat itu pula Perang Dunia II pun berakhir.

Namanya diktator, pastinya mempunyai sifat kejam, pemberani, dan tak kenal takut. Memang, Hitler mempunyai semua itu, namun Hitler ternyata diketahui punya rasa takut berlebih pada dokter gigi. Karena ketakutannya itulah, Hitler sering mengalami dilema dan penyakit pada giginya, ibarat wangi tak sedap, hingga gigi yang menguning. Masalah pada giginya itu juga besar lengan berkuasa pada psikologisnya, dimana ia selalu merasa tak tenang. Hal itu pula yang mensugesti performanya pada saat Perang Dunia II. Sayangnya, belum ada dokumen yang menyebutkan penyebab kenapa Hitler sangat takut dengan dokter gigi.

Itulah para pemimpin dunia yang ternyata mempunyai fobia unik. Untuk sanggup menghilangkan fobia itu, tentunya diharapkan keberanian yang luar biasa dan juga latihan. Hanya saja, dari semua yang disebutkan di atas, hanya Winston Churchill saja yang berhasil mengalahkan fobianya, sementara yang lainnya masih mempunyai fobianya hingga janjkematian mereka.

referensi

https://listverse.com/2015/08/11/10-surprising-phobias-of-fearless-historical-leaders/